Cara Menggunakan Google PageSpeed Insight untuk Optimasi Blog
![]() |
Cara Menggunakan Google PageSpeed Insight untuk Optimasi Blog. (Gambar: Dok AdityaTekno) |
AdityaTekno.com - Kali ini saya akan membahas bagaimana Cara Menggunakan Google PageSpeed Insight untuk Optimasi Blog. Pasti anda merasa kesal ketika membuka blog ataupun website loadingnya lama sekali, dan anda pasti langsung menutup blog tersebut lalu pindah ke yang lain. Kalau anda seperti itu, berarti anda tidak sendiri, karena saya juga demikian.
Mendapati pengalaman buruk menghadapi blog loading lama seperti di atas tentu harus menjadi pertimbangan anda ketika membuat blog. Untuk memberikan pengalaman pengguna terbaik kepada pengunjung blog, anda harus menyediakan blog dengan kecepatan loading tinggi.
Kenapa Google PageSpeed Insight?
Sebenarnya terdapat berbagai tools yang dapat membantu anda melakukan pengecekan kecepatan blog / website. Beberapa tools untuk cek kecepatan blog / website yang dapat anda gunakan yaitu GTMetrix, Pingdom, WebPageTest, dan Google PageSpeed Insight.
Baca Juga : Cara Mempercepat Blog dengan Expires Headers
Google PageSpeed Insight (PSI) merupakan tool gratis yang menyediakan laporan paling akurat dibanding tool lainnya. Selain itu, Google PageSpeed Insight adalah tool yang resmi dirilis oleh Google sehingga indikator penilaian yang digunakan sudah sesuai dengan standar Google.
Google PageSpeed Insight secara resmi menggunakan teknologi Lighthouse sejak November 2018. Lighthouse yang sebelumnya merupakan tool terpisah yang digunakan untuk mengecek performa blog / website dalam bentuk extension di Google Chrome.
Nah, dengan dijadikannya Lighthouse sebagai mesin analisis utama, Google PageSpeed Insight bisa memberikan analisis yang lebih lengkap dan akurat. Selain itu, anda tidak perlu mengunduh extension secara terpisah untuk melakukan pengecekan performa website secara mendalam. Cukup membuka halaman website Google PageSpeed Insight, anda sudah bisa melakukan pengecekan performa blog / website dengan mudah.
Cara Menggunakan Google PageSpeed Insight
![]() |
Cara Menggunakan Google PageSpeed Insight. (Gambar: Dok AdityaTekno) |
1. Langkah pertama, buka website Google PageSpeed Insight
2. Ketikkan alamat blog / website anda

3. Dapatkan analis nya
Disana Google akan menilai kecepatan loading website anda menggunakan skala persen. Nilai 0-49 persen menunjukkan website anda lambat. Nilai 50-89 persen menunjukkan kecepatan blog / website anda sudah mencapai rata-rata. Terakhir, nilai 90-100 persen menandakan website anda cepat.
4. Cara Membaca Analisis PageSpeed Google
Selain analisis kecepatan website secara umum, PageSpeed Google juga menjabarkan analisisnya menjadi 6 bagian. Enam analisis tersebut adalah Field Data, Origin Summary, Lab Data, Opportunities, Diagnostics, dan Passed Audits. Berikut adalah penjelasannya:
Field Data
Field Data dan Origin Summary adalah nilai kecepatan berdasarkan First Contentful Paint dan First Input Delay. First Contentful Paint adalah waktu di mana gambar atau teks pertama muncul. Sedangkan First Input Delay adalah jarak waktu antara interaksi pertama pengunjung (klik tautan/link) dan respon pertama browser menanggapi interaksi tersebut.
Website anda termasuk cepat jika kedua nilai FCP dan FID sama-sama tinggi. Jika salah satu, FCP atau FID, mendapatkan nilai rendah, blog / website anda termasuk lambat.
Lab Data

- First Contentful Paint adalah waktu di mana gambar atau teks pertama muncul
- Speed Index menunjukkan seberapa cepat isi halaman terlihat jelas. Semakin rendah nilainya semakin bagus.
- Time to Interactive adalah waktu pertama yang menunjukkan sebuah halaman dianggap interaktif secara penuh
- First Meaningful Paint mengukur kapan konten utama dari sebuah halaman muncul
- First CPU Idle menandakan waktu pertama di mana sebuah halaman pengunjung bisa melakukan input
- Estimated Input Latency menunjukkan lama waktu yang dibutuhkan sebuah website untuk merespon input yang dimasukkan pengguna
Opportunities

Opportunities menunjukkan apa saja langkah optimasi yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan kecepatan website.
Diagnostik

Diagnostics berisi detail kinerja website anda yang belum disebutkan di analisis-analisis sebelumnya.
Passed Audits
Passed Audits berisi laporan langkah-langkah optimasi apa saja yang sudah berhasil anda lakukan.
Tips Mendapatkan Skor Tinggi di Google PageSpeed Insight
Skor tinggi di Google PageSpeed Insight menunjukkan blog / website anda sudah berjalan sesuai standar yang ditetapkan Google.
Untuk mendapatkan skor 90-100 di Google PageSpeed Insight menjadi tujuan semua pemilik blog / website. Untuk bisa mencapai skor tersebut, anda perlu menyelesaikan masalah-masalah dari hasil diagnosis Google PageSpeed Insight.
Baca Juga : Cara Mempercepat Loading Blog dengan Memasang DNS Prefetch
Setiap blog / website tentu menghasilkan diagnosis yang berbeda-beda karena konten, tema, dan konfigurasi yang diaplikasikan juga berbeda. Tapi, ada beberapa permasalahan yang paling umum ditemui setelah melakukan pengecekan di Google PageSpeed Insight. Dari ukuran gambar terlalu besar, tidak mengaktifkan caching, sampai performa blog / website versi mobile yang tidak optimal.
Untuk memperbaiki masalah yang umum terjadi pada Google PageSpeed Insight yang sudah saya sebutkan diatas, anda bisa langsung menuju ke artikel Cara Mempercepat Loading Blog.
Demikian artikel Cara Menggunakan Google PageSpeed Insight untuk Optimasi Blog. Semoga bisa bermanfaat dan terima kasih sudah berkunjung. Salam AdityaTekno.com
BACA ARTIKEL ADITYATEKNO.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS.